Bisnis Headline Lainnya

Pantai Indah Kapuk Lampaui 82% Target 2023



single-image

INDOWORK.ID, JAKARTA: PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), sebuah entitas kongsi antara Grup Agung Sedayu dan Grup Salim, tengah membuka peruntungan dengan pendapatan pra-penjualan senilai Rp1,7 triliun hingga kuartal III-2023. Pencapaian tersebut setara dengan 82% dari target di tahin ini.

Komposisi terbesar berasal dari penjualan ruko, rukan, SOHO, dann gudang. Sebagian lain dari penjualan tanah kaveling dan penjualan perumahan.

Sugianto Kusuma alias Aguan

Presiden Direktur PANI Sugianto Kusuma alias Aguan mengatakan pertumbuhan tersebut akan terus meningkat hingga 100%. PANI akan terus menjalankan strategi usaha sampai ke tujuan jangka menengah dan panjang.

Bukti nyata adalah akuisisi lahan 762 hentar di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2. Imbas dari kemajuan bisnis yang nyata tersebut, PANI menguat 2,38% ke harga Rp4.300 per saham. Hal itu menunjukkan penguatan saham PANI sebanyak 352,63% jika dihitung secara year to date.

PANI SEMAKIN BERKEMBANG

Pantai Indah Kapuk Dua adalah sebuah perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang bergerak dalam bidang pengembangan properti dan manajemen aset. Secara umum, perusahaan ini dikenal karena fokusnya pada pengembangan area-area properti berkelas dengan infrastruktur modern dan fasilitas yang lengkap.

Proyek-proyeknya seringkali mencakup perumahan, pusat perbelanjaan, taman rekreasi, serta fasilitas lainnya yang menciptakan lingkungan hidup terpadu. Manajemen perusahaan biasanya mempertimbangkan berbagai aspek dalam pengembangan proyek, termasuk keberlanjutan lingkungan, aksesibilitas, dan potensi nilai tambah ekonomi.

Kinerja finansial Pantai Indah Kapuk Dua kerap kali menjadi indikator keberhasilan strategi bisnisnya, yang biasanya tercermin dalam laporan keuangan tahunannya. Perusahaan ini juga dikenal karena tata kelola korporasi yang baik dan transparansi dalam pelaporan kepada pemegang saham serta stakeholder lainnya.

Selain itu, perusahaan ini sering kali berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan entitas lainnya dalam rangka pengembangan proyek-proyek berskala besar yang memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian lokal.

Namun, sebagai entitas korporasi, Pantai Indah Kapuk Dua tentu juga menghadapi sejumlah tantangan, baik dari segi regulasi, persaingan pasar, maupun fluktuasi ekonomi global. Oleh karena itu, strategi adaptasi dan inovasi secara berkelanjutan menjadi penting untuk mempertahankan posisinya dalam industri properti yang kompetitif.

Meskipun demikian, posisinya sebagai salah satu pelaku utama dalam industri properti di Indonesia menunjukkan kapabilitasnya dalam mengelola risiko dan memanfaatkan peluang, sehingga tetap relevan di mata investor dan konsumen.

  BERITA TERKAIT

Berita Lainnya