Ini Rekomendasi Saham Komoditas yang Sedang Naik

INDOWORK.ID, JAKARTA: Pasar saham Indonesia kian meningkat seiring dengan banyaknya generasi muda yang terjun di dunia pasar modal.

Pengamat dan investor ritel pasar modal, Hasan Zein Mahmud membagikan hasil analisanya mengenai saham komoditas yang sedang naik.

Hasan melihat kenaikan 7 jenis harga komoditas selama satu tahun, sejak 14 Oktober 2020 hingga 14 Oktober 2021. Ia menyebut kenaikan ini sebagai “commodity supercycle”.

Hasan membandingkan kenaikan harga saham beberapa perusahaan komoditas yang dapat digunakan bagi para trader sebagai acuan meraih cuan. Berikut ini 7 komoditas yang Ia bandingkan.

1. Tembaga. Harga tembaga selama periode satu tahun tersebut, naik 50,04%. Saham MDKA selama periode yang sama, sudah naik 107%
2. Nikel. Selama periode tersebut, harga nikel naik 24,83%. Saham ANTM sudah naik 222,88%. Saham INCO naik 32,12%
3. Timah. Naik 102,6%. Sementara saham TINS sudah naik 131%
4. Minyak bumi. WTI sudah naik 99,4%. Saham MEDC naik 55%
5. Gas alam. Selama periode itu, sudah naik 113,1%. Sementara saham PGAS naik 51%
6. Batubara. Naik tertinggi. Selama periode setahun tersebut naik 201%. Saham ITMG selama periode yang sama naik 214%. ADRO naik 60,34%. PTBA naik 41,50%
7. CPO. Selama periode setahun telah naik 72,5%. Saham SSMS naik 40%. AALI hanya naik 0,48%. LSIP naik 47% dan DSNG naik 34,87%

Melalui media sosialnya, Hasan menyemangati para trader yang akan memilih komoditas dalam portofolionya, “Selamat menangguk cuan,” ujarnya, Senin (18/10/2021).