INDOWORK.ID, JAKARTA: PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat kerugian senilai Rp 303,4 miliar pada Kuartal I/2021.
VP Public Relations KAI Joni Martinus menjelaskan bahwa kerugian ini dikarenakan Pandemi Covid-19. Jumlah penumpang menurun selama Covid-19. Pasalnya, pada periode yang sama di tahun sebelumnya, KAI justru meraup keuntungan sebesar Rp 281,9 miliar.
“Pada April sampai dengan Desember 2020 masa pandemi, KAI grup melayani total 94 juta pelanggan kereta api, atau rata-rata 10,5 juta pelanggan per bulan. Jumlah tersebut turun 65 persen jika dibandingkan triwulan pertama 2020,” tuturnya pada Kamis, (3/6/2021).
Meskipun demikian, KAI tetap berusaha secara optimal agar bisa bertahan selama pandemi. Peningkatan akan terus dilakukan dari berbagai sektor seperti angutan penumpang dan barang.
Leave a reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *