INDOWORK.ID, PALEMBANG: Menyusuri Jalan Tol Trans Sumatera dari Bakauheni di Lampung hingga ke Indralaya di Sumatera Selatan terlihat pemandangan yang menakjubkan mulai dari persiapan konstruksi hingga jalan mulus dan ramahnya pintu gerbang.

Tim Redaksi Indowork.id, mencermati setiap profil Ruas Tol sejak dari Bakauheni, Terbanggi Besar, Pematang Panggang, Kayu Agung, Palembang dan Indralaya selama tiga hari sejak Jumat 20 Agustus 2021 hingga Ahad 22 Agustus 2021. Terbayang tantangan yang dihadapi dalam pembangunan jalan tol terpanjang di Indonesia itu.

Tentu saja banyak melahirkan inovasi dengan memanfaatkan teknologi hingga jalan tersebut meningkatkan perekonomian wilayah. Di samping itu juga banyak kisah heroik di balik kontruksi pembangunan jalan itu.
Sepanjang perjalanan telah disiapkan rambu-rambu hingga memudahkan para pengendara. Meskipun dalam masa pandemi kendaraan relatif sepi namun kecelakaan pernah terjadi hingga menewaskan tiga orang selama Mei 2021.

Pengendara juga diminta harus tetap memperhatikan rambu-rambu dan tertib berlalu lintas. Jika ada kendaraan yang berhenti di bahu jalan, maka petugas akan menegurnya meskipun mereka berada di ujung jalan.
Tim Jelajah Jalan Tol Trans Sumatera Redaksi Indowork.id, menceramati terdapat rambu-rambu yang berfungsi sebagai petunjuk bagi pengendara juga dapat disaksikan proses konstruksi yang merupakan proyek pembangunan pintu keluar di ruas Palembang-Indralaya.

Selain pemandangan rawa-rawa dan perkebunan seperti singkong, tebu, sawit, karet dan nenas, para pengendara juga dapat menikmati aktivitas ekonomi masyarakat. Misalnya mereka yang mencariikan di rawa dan para pengepulnya telah siap menunggu di sisi jalan tol. “Setelah ada jalan tol ini kami tak perlu lagi datang ke tepi rawa, tapi menunggu di pinggir jalan dan langsung dibawa ke pasar,” kata Junaidi, pengepul ikan.

Sudah Sejauh Mana Pembangunan Infrastruktur IKN Nusantara?