INDOWORK, ID, JAKARTA: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan perlebaran alur Tano Ponggol yang berada di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN)/ Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba.
Hal ini bertujuan untuk mendukung aktivitas pariwisata di DPSP Danau Toba, sehingga para wisatawan dapat mengelilingi Pulau Samosir menggunakan kapal.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN/DPSP direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.
“Prinsipnya adalah merubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” kata Menteri Basuki yang dikutip dari laman resmi pu.go.id.
Pelebaran alur Tano Ponggol dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II.
Kepala BWS Sumatera II Mohammad Firman mengatakan, kegiatan utamanya adalah pelebaran dan pendalaman alur.
“Selain itu, diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas transportasi barang dan jasa sehingga berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat,” kata Firman.
Firman menambahkan pekerjaan Counterweight dan Alur Tano Ponggol sudah mencapai 67,49% (data e-monitoring per 14 September 2023). Diharapkan per November 2023 sudah selesai secara tuntas.
Alur Tano Ponggol dibangun sepanjang 1.200 meter dengan rencana lebar tampang bawah 70 meter dan lebar atas 80 meter, serta lebar jalan inspeksi 5 meter. Dukungan Kementerian PUPR melalui penyelesaian alur Tano Ponggol dan jembatan Aek Tano Ponggol yang dibangun oleh Direktorat Jenderal Bina Marga diharapkan dapat membuka peluang pengembangan pariwisata DPSP Danau Toba yang berada di Kabupaten Samosir.
Target LHR Ruas Tol Sigli-Banda Aceh Tercapai? Ini Jawaban Kepala Cabang