INDOWORK.ID, JAKARTA: Penamaan suatu spesies bukan hanya sekadar memberi nama, tapi ada arti yang penting dalam nama tersebut. Suatu nama spesies dapat mengartikan asal usul, ciri khas, dan perbedaannya dari spesies lain yang mirip.
Seperti halnya pada nama katak tanduk jenis baru yang belum lama ini teridentifikasi, yaitu Megophrys acehensis (M. acehensis) dan Megophrys selatanensis (M. selatanensis). Melalui nama tersebut, mungkin Anda bisa menebak asal daerah katak tersebut.
Megophrys sendiri merupakan marga dari amfibi, yaitu katak tanduk. Saat ini, sebaran hewan tersebut terbatas di kawasan Asia Tenggara.
Pada umumnya, penamaan didasarkan pada ciri morfologi/fisik suatu spesies. Melansir dari brin.go.id, katak tanduk memiliki karakteristik unik dimana mulutnya termodifikasi menjadi tonjolan lancip menyerupai tanduk.
Amir Hamidy, Peneliti Herpetologi (mempelajari reptil dan amfibi) Pusat Riset Biologi Badan Riset dan Inovasi (BRIN) beserta timnya memerlukan survei herpetofauna di seluruh jajaran Pegunungan Bukit Barisan untuk menemukan spesies baru tersebut.
Amir dan tim yang terdiri dari Kanto Nishikawa dari Universitas Kyoto dan Eric N. Smith dari Universitas Texas at Arlington berhasil mengidentifikasi spesies Megophrys tersebut berdasarkan evaluasi status taksonomi dengan menggunakan data molekuler dan morfologi.
“Saat melakukan survei, kami menemukan populasi Megophrys Sumatera bagian selatan dengan kulit punggung halus mirip M. montana dari Jawa dan populasi yang menyerupai kulit punggung M. parallela dari Sumatera bagian utara,” jelas Amir.
Amir menjelaskan spesies selatanensis berasal dari bahasa Indonesia Selatan (=selatan). Kata tersebut menunjukkan lokasi distribusi wilayah selatan di Sumatera. Akhiran latin –ensis berarti dari tempat itu sendiri. Sedangkan dalam nama Indonesia yaitu katak-tanduk sumatera-selatan.
Begitu pula halnya pada spesies M. acehensis. Berdasarkan nama spesiesnya, berarti berasal dari Aceh. Nama Indonesia yang diberikan adalah Katak-tanduk aceh.
Masih banyak lagi spesies endemik Indonesia yang memiliki nama cukup khas. Adakah yang Anda ketahui?
Baca juga: Patut Berbangga, Peneliti BRIN Berhasil Identifikasi 30 Spesies Baru Fauna di Indonesia
Syarat Belum Dipenuhi, Dinas Perumahan Tolak Hadiri Musyawarah Apartemen Cervino Village