INDOWORK.ID, JAKARTA: PT Indo Tambangraya Megah (ITMG) berencana akan bangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) hibrida kedua. Adapun lokasinya di pelabuhan milik anak usaha PT Trubaindo Coal Mining di Kutai Barat, Kalimantan Timur pada 2022.
Adapun proyek PLTS hibrida ini berada di daerah Melak. Yulius Gozali selaku Direktur Komunikasi Korporat & Hubungan Investor Indo Tambangraya Megah berharap bahwa proyek tersebut nantinya bisa menyalurkan listrik pada 2022.
Sebelumnya, ITMG telah membangun PLTS hibrida pertama di Bontang site. PT Indominco Mandiri (IMM) selaku anak usaha ITMG yang membangun PLTS hibrida tersebut.
PLTS tersebut memiliki kapasitas 3 MW dengan energi simpanan sebanyak 2 MW. PLTS itu telah memberikan pasokan energi yang andal bagi Pelabuhan Bontang.
Kami akan terus memperluas bisnis ke proyek pembangkit listrik tenaga surya dan air di masa depan,” tambahnya, pada Kamis (7/10/2021).
Temuan Bank Dunia, Digitalisasi Tingkatkan Produktivitas Usaha