INDOWORK.ID, JAKARTA: Beberapa BUMN infrastruktur bersama membentuk Institut Infrastruktur Indonesia. Adapun Institut Infrastruktur Pembelajaran Indonesia (Indonesia Infrastructure Learning Institute) dan Institut Riset dan Inovasi Infrastruktur (Infrastructure Research and Innovation Intitute).
“Saya yakin melalui BUMN yang semakin kompeten dan professional, kita memilih potensi untuk memajukan infrastruktur di negara ini secara sehat dan berkelanjutan dan mempunyai perusahaan-perusahaan infrastruktur yang berskala global,” ungkap Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo di Jakarta, Minggu (4/7/2021).
Sejumlah BUMN infrastruktur terdiri atas Wijaya Karya, Semen Indonesia, Adhi Karya, Waskita Karya, Pembangunan Perumahan, Hutama Karya, Brantas Abipraya, Perum Perumnas, Jasa Marga, dan Semen Baturaja.
Pada hal ini, WIKA bertindak sebagai Koordinator bagi Indonesia Infrastructure Learning Institute. Sedangkan Semen Indonesia bertindak sebagai koordinator untuk Infrastructure Research and Innovation Intitute.
Kartika percaya bahwa kedua institute tersebut mampu menciptakan pemimpin dan kader kelas dunia. Mereka mampu menjalankan praktik manjemen dan mengadopsi digital serta teknologi kelas dunia.
PT PP Targetkan Kereta Api Makassar – Parepare Rampung pada 2022