INDOWORK.ID, JAKARTA: Bendungan ini bisa memberikan kesejahteraan bagi rakyat Bali, dengan tetap menjaga dan melestarikan alam serta lingkungan sekitarnya.
Nantinya, di sekitar bendungan ini akan ada pengembangan berbagai fasilitas penunjang, khususnya gardu pandang yang juga menyediakan ruang amphitheater.
Ruang amphitheater tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk wisata edukasi dan menyampaikan berbagai informasi penting terkait Bendungan Sidan, termasuk dokumentasi pembangunannya.
Setelah berfungsi secara penuh, Bendungan Sidan akan memberikan pasokan air baku bagi Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Tabanan, serta dimanfaatkan sebagai pembangkit tenaga listrik, konservasi dan juga sangat potensial dikembangkan sebagai destinasi pariwisata baru.
Adapun untuk memastikan wilayah hilir tidak akan kekurangan pasokan air terutama yang dibutuhkan untuk irigasi pertanian, Bendungan Sidan juga akan menerapkan tata kelola air yang baik.
Bendungan Sidan merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditetapkan berdasarkan Perpres No.56 Tahun 2018.
Terletak pada Aliran Sungai/Tukad Ayung. Bendungan Sidan, memiliki lokasi Tapak Bendungan dan Genangan yang berada di beberapa desa, di tiga kabupaten yaitu: Desa Sidan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung; Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar; dan Desa Bunutin, Desa Mengani, Desa Langgahan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli.
Pemerintah RI Butuh Dana Infrastruktur US$441 Hingga 2024