INDOWORK.ID, JAKARTA: PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp423,6 miliar, turun 13,9% dari tahun sebelumnya.
Pada tahun ini, BUKK menargetkan kenaikan pendapatan dan laba bersihnya. Estimasi itu bisa mencapai penjualan sebesar Rp4,7 triliun, dan laba bersih Rp629 miliar pada 2021. Naik 48,69% dari laba 2020.
Afifuddin Suhaeli selaku Direktur BUKK menuturkan, dari segmen bisnis konvensional Bukaka memproyeksikan penjualan senilai Rp3 triliun. Proyeksi laba bersih yang akan didapat, sebesar Rp287 miliar.
Pendapatan itu akan ditambah dari pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) senila Rp1,7 triliun. Estimasi laba bersih yang akan didapat sebesar Rp340 miliar.
“Sehingga total kami mengestimasikan untuk proyeksi 2021 penjualan Rp4,7 triliun, dan proyeksi laba bersih Rp629 miliar,” ungkap Afif dalam public expose yang digelar Selasa (25/5/2021).
PURP Sebut Tapera Investasi KPR Berbunga Rendah, Rakyat Tak Percaya